5 Jenis Jerawat Paling Umum Dan Ciri-Cirinya

13.47 2 Comments
Jenis Jerawat: Ingin kulit wajah bersih dan sehat, ini mungkin salah satu keinginan pertama bagi orang-orang yang mengalami masalah jerawat, namun saat orang berjerawat melakukan beragam perawatan dari A sampai Z untuk menghilangkan jerawat mereka, namun sering kali melupakan salah satu hal yang paling penting, yakni mengetahui jenis jerawat.

Banyak sekali jenis jerawat mulai dari yang paling ringan sampai yang paling parah, ciri-ciri dan perawatan jenis jerawat yang satu dengan jenis yang lain juga terkadang berbeda, agar jerawat cepat sembuh maka hal pertama yang perlu diperhatikan yakni mengetahui ciri dan jenis jerawat kalian.

Jenis Jerawat Dan Ciri-Cirinya
Jerawat memiliki beragam bentuk dan ukuran, ada jerawat yang hanya berukuran kecil dan mudah diatasi seperti komedo, namun ada juga jerawat dengan ukuran besar dan memerah seperti kista, Berikut beberapa penjelasan sederhan tentang jenis jerawat:
jenis jerawat
  • Komedo Putih
Komedo putih terbentuk karena adanya pori-pori kulit yang tersumbat oleh kulit mati, bakteri, dan minyak, sehingga sebum yang dihasilkan oleh kelenjar minyak tidak dapat keluar dan jika lama kelamaan dibiarkan dapat berubah menjadi jerawat yang lebih parah.

Komdeo putih dapat muncul pada bagian kulit yang mudah berminyak seperti dagu, hidung, dan dahi. Namun komedo putih juga dapat muncul pada bagian tubuh lainya seperti dada dan punggung. Komedo putih merupakan jenis jerawat yang mudah diatasi biasanya dengan menerapkan pola hidup sehat yakni berolahraga dan selalu menjaga kebersihan kulit wajah.
  • Komedo Hitam
Komedo hitam sama halnya dengan komedo putih, namun jika komedo putih tertutup dari udara luar sedangkan komedo hitam terbuka dan mudah terpapar oleh udara, kotoran yang terdapat dalam pori-pori kulit mengalami oksidasi karena bereaksi dengan udara langsung sehingga mengakibatkan kotoran penyumbat berubah warna menjadi hitam.
  • Papula
Papula merubakan fase kelanjutan dari komedo putih, dimana penyumbat kulit yakni sebum, bakteri, dan kulit mati mengakibatkan peradangan, Papula biasanya ditandai dengan warna merah dan jika disentuh terasa meradang. Langkah pertama untuk mengatasi jenis jerawat ini adalah dengan membiarkanya dan hindari sebisa mungkin untuk tidak menyentuhnya, kemudian gunakan obat jerawat yang tepat.
  • Pustula
Pustula merupakan fase kelanjutan dari papula, ditandai dengan adanya nanah didalamnya dan jika disentuh akan terasa sakit. Pustula memiliki ukuran yang lebih besar dari papula dan anda akan merasa ingin sekali memencetnya. Untuk mengatasi jerawat ini tunggulah sampai nanah didalam jerawat keluar atau jika kalian ingin mengeluarkan nanahnya maka usahakan untuk lebih berhati-hati agar bakteri didalam jerawat tidak menyebar ke bagian kulit lainya.
  • Jerawat Parah: Kista, Nodula, dan Conglobat (jerawat batu)
Jerawat ini merupakan jenis jerawat fase lanjut. Kista merupakan jenis jerawat besar yang didalamnya terdapat nanah dan jika disentuh terasa sakit, nodula adalah jerawat dengan ukuran besar kemerahan dan tidak terdapat nanah didalamnya. Sedangkan conglobat adalah jenis jerawat paling parah ditandai dengan seluruh wajah terdapat jerawat baik itu jenis kista maupun nodula, antara satu jerawat dengan jerawat lainya saling terhubung. Konsultasikan pada dokter spesialis kulit untuk pengobatan lebih lanjut.

Perawatan dan pengobatan jerawat banyak yang anda bisa pilih, seperti untuk perawatan anda bisa melakukan masker wajah, terapi leser, peeling wajah, dan ekstrasi komedo. Sedangkan untuk pengobatan dapat dengan menggunakan beragam obat sesuai dengan ciri-ciri dan kondisi jerawat seperti penggunaan obat antibiotik, obat hormonal, retinoid, dan kortikosteroid. Baca: 5 Tips Ampuh Mencegah Jerawat Muncul Kembali.

5 Tips Ampuh Mencegah Jerawat Muncul Kembali

06.39 14 Comments
Mencegah Jerawat: Munculnya jerawat dibagian kulit wajah dan tubuh kita lainya mungkin sudah hal biasa, jerawat akan muncul pada beragam bagian tubuh kita mulai dari wajah, telinga, leher, maupun bagian punggung, hal ini mungkin disebabkan oleh banyak faktor dan salah satunya adalah hormon pubertas. walaupun kondisi pubertas tidak bisa dihindari namun anda bisa melakukan beberapa hal untuk mengurangi dan mencegah kemunculan jerawat baru serta mempercepat proses penyembuhan jerawat.

Beberapa langkah sederhana untuk mencegah munculnya jerawat adalah dengan melakukan gaya hidup sehat, selalu menjaga kebersihan kulit terutama bagian wajah, memilih make up yang tepat, untuk lebih tepatnya yuk baca tips berikut.

5 Tips Mencegah Jerawat:
Tips mencegah jerawat ini anda bisa mencobanya satu per satu, untuk hasil yang lebih maksimal maka langkah pertama yang anda harus lakukan adalah mengetahui penyebab utama yang membuat anda terkena jerawat, dengan begitu anda bisa melakukan langkah-langkah pencegahan sedini mungkin:
tips mencegah jerawat

Tips 1. Selalu Menjaga Kulit Besih
Selalu jaga kebersihan kulit wajah, cuci wajah anda minimal dua kali dalam sehari yakni pada pagi hari setelah bangun tidur dan malam hari. cuci wajah anda saat setelah melakukan perkerjaan yang membuat wajah menjadi kotor dan berkeringat, gunakan air hangat untuk hasil terbaik, air hangat akan membuat pori-pori kulit menjadi terbuka dan kotoran yang menumpuk didalamnya dapat keluar. Gunakan juga produk sabun wajah sesuai kondisi dan jenis kulit anda.

Tips 2. Menggunakan Make up Dengan Tepat
Kebanyakan produk pembersih wajah dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan kasar, gunakan pelembab untuk membuat kulit tetap lembab, pilihlah produk yang memang diperuntukkan untuk kulit berjerawat.

Saat anda mengalami jerawat jauhi juga beberapa make up seperti bedak dan foundation, namun jika anda tetap harus menggunakanya maka pilihlah produk yang tidak mengandung minyak, dan memang diperuntukkan untuk kulit berjerawat dan kulit sensitif. Pastikan saat anda selesai bekerja untuk langsung mencuci wajah.

Tips 3. Hindari Kontak Dengan Wajah
Hal sederhan namun sering terlupakan adalah sering melakukan kontak dengan wajah, selalu hindari menyentuh dan memencet jerawat. hindari juga kontak antara rambut dengan wajah, biasanya hal ini terjadi pada bagian dahi, dahi yang sering tertutup rambut lebih mudah muncul jerawat.

Jauhi juga memakai minyak dan pewangi rambut agar saat rambut menempel pada wajah tidak mengakibatkan kulit menjadi kotor dan berminyak.

Tips 4. Melakukan Gaya Hidup Sehat
Lakukan olah raga setiap hari, dengan berolah raga tubuh akan mengeluarkan kotoran dalam kulit saat berkeringat, olah raga juga dapat menjadikan kulit tetap sehat serta menghindarkan kita dari stres. Pastikan untuk mandi setelah melakukan aktifitas olah raga.

Selain berolah raga disarankan juga untuk mengkonsumsi makanan dan minuman yang sehat terutama buah-buahan yang mengandung nutrisi yang baik bagi kesehatan kulit, hindari makanan pernyebab jerawat seperi gula, susu, kedelai, dan makanan cepat saji (Baca: Perhatikan Makanan Penyebab Jerawat Berikut Ini).

Tips 5. Hindari Sinar Matahari
Sinar ultraviolet dari matahari dapat mengakibatkan kulit wajah anda menjadi lebih sensitif dan jika anda memiliki jerawat maka sinar ultraviolet dapat mengakibatkan jerawat meradang, jauhi berjemur dibawah sinar matahari pada siang hari jam 10 keatas, namun jika anda harus beraktifitas dibawah sinar matahari maka selalu gunakan pakaian pelindung seperti topi dan sebagainya.

Gunakan juga tabir surya yang diperuntukkan khusus untuk kulit berjerawat, tabir surnya dapat memantulkan sinar ultraviolet yang berbahaya bagi kulit, selain itu tabirsurya dapat mencegah kulit tubuh dari terbakar oleh sinar matahari.

Selain beberapa tips penting diatas ada beberapa hal juga yang perlu anda lakukan seperti banyak mengkonsumsi air, jauhi asap dan rokok, tidur dengan cukup serta menggunakan produk pembersih jerawat seperti masker wajah, hal ini perlu dilakukan agar anda benar-benar terhindar dari munculnya jerawat baru. Namun jika jerawat anda tetap muncul dan semakin parah maka konsultasikan pada dokter spesialis kulit dan kecantikan untuk hasil terbaik. Baca: Tips Menghilangkan Jerawat Dengan Pasta Gigi.

Perhatikan Makanan Penyebab Jerawat Berikut Ini

22.44 Add Comment
Makanan Penyebab Jerawat: Jerawat merupakan persoalan kulit paling kompleks, faktor yang menyebabkan munculnya jerawat bukan hanya satu saja, mulai dari gaya hidup, makanan sampai dengan bakteri bisa menyebabkan jerawat, jadi jika anda saat ini sedang menjalani rutinitas pengobatan jerawat dari luar namun tak kunjung ada hasilnya cobalah dengan menggantinya dengan merubah pola makan dan diet.

Banyak dokter spesialis kulit dan kecantikan mengatakan bahwasanya munculnya jerawat pada kulit wajah dengan makanan yang dikonsumsi memiliki keterkaitan, Mengkonsumsi makanan dengan tingkat indeks glikemik tinggi (makanan penyebab gula darah naik) seperti olahan roti, biji,bijian, dan gula akan sangat kurang baik bagi kulit yang menderita jerawat, kandungan karbohidrat dalam makanan tersebut akan mudah dipecah menjadikan tingkat gula darah naik sehingga akan mengakibatkan produksi hormon insulin tinggi, tingginya hormon insulin akan mengakibatkan produksi sebum (zat berminyak yang mengandung lemak, keratin, dan bahan selular lainya) kulit tinggi yang nantinya dapat menyumbat pori-pori kulit, selain itu insulin juga mengakibatkan pori-pori kulit membesar, serta menjadikan jerawat semakin parah.

5 Makanan Penyebab Jerawat
Berikut adalah lima jenis makanan yang paling sering disebut sebagai penyebab munculnya jerawat, cobalah untuk tidak mengkonsumsinya selama satu sampai dua minggu, dan tunggulah hasilnya, jika menunjukkan tanda yang baik untuk pentuk penyembuhan jerawat kalian maka hindari makanan tersebut untuk kedepanya.
Makanan Penyebab Jerawat

1. Gula, Salah satu bahan makanan yang pertama kali wajib dihindari, gula disini adalah gula yang terbuat dari tebu, namun jika kalian ingin mengkonsumsi maknan atau minuman yang manis kalian bisa menggantinya dengan mengkonsumsi buah-buahan dan minuman yang menggunakan pemanis madu.


2. Susu sapi, Walaupun minuman ini cukup sehat namun beberapa penelitian menyebutkan bahwasanya susu sapi dapat menyebabkan jerawat semakin parah, kandungan gula dalam susu dan hormon alami yang terkandung didalmnya dapat mengakibatkan jerawat semakin besar dan meradang.

3. Makanan tinggi glikemik, umumnya makanan yang memiliki tingkat indeks glikemik tinggi mengandung glukosa dan karbohidrat yang tinggi, karbohidrat akan mudah dipecah menjadi gulu yang akan meningkatkan gulu darah, akibat gula darah yang tinggi tubuh akan meningkatkan produksi hormon insulin, Beberapa jenis makanan yang tinggi karbohidrat seperti sereal, roti tawar, nasi, dan kue.

4. Kedelai, Makanan yang kaya akan protein ini ternyata menjadi salah satu penyebab munculnya jerawat, pada kedelai mengandung senyawa fitoestrogen, senyawa ini merupakan senyawa kimiawi yang ditemukan pada tanaman yang memiliki fungsi seperti hormon estrogen pada manusia. Saat anda mengkonsumsi kedelai maka keseimbangan hormon estrogen dalam tubuh menjadi terganggu dan mengakibatkan memperburuknya kondisi jerawat. Hindari kedelai dan beberapa makanan turunanya seperti tahu, yempe, dan susu kedelai.

5. Makanan cepat saji, Banyak para ahli menyarankan untuk menghindari makanan siap saji, makanan siap saji umumnya mengandung tinggi gula, karbohidrat, dan kolesterol yang dapat menyebabkan kondisi hormon dalam tubuh tidak stabil.

Selain beberapa jenis makanan diatas banyak sekali faktor penyebab munculnya jerawat seperti: keturunan, kotor, stres, obat-obatan, kosmetik, dan kondisi lingkungan kerja. Artikel lainnya: Tips Menghilangkan Jerawat Dengan Pasta Gigi.

Tips Menghilangkan Jerawat Dengan Pasta Gigi

17.23 Add Comment
Menghilangkan Jerawat Dengan Pasta Gigi: Pasta gigi untuk obat jerawat? mungkin hal ini yang akan muncul dibenak kalian saat melihat teman atau keluarga mengoleskan pasta gigi diatas jerawat mereka. Hal ini mungkin terlihat tak lazim namun banyak sekali yang telah mencobanya dan mendapatkan hasil yang diinginkan.

Pasta gigi merupakan salah satu alternatif pengobatan jerawat, namun cara ini hanya dianjurkan saat dalam keadaan terpaksa dan kalian tidak benar-benar memiliki obat khusus untuk jerawat, dan mungkin ada perawatan alami lainya yang lebih efektif dari penggunaan pasta gigi.

A. Kandungan Pasta Gigi Untuk Jerawat
Pasta gigi pastinya mengandung zat dan senyawa yang mampu mengobati jerawat, diantaranya adalah baking soda, minyak esensial, triclosan, hidrogen peroksida, mentol,  alkohol.

  • Baking soda, Pada pasta gigi dengan warna putih umumnya memiliki kandungan baking soda yang tinggi, berfungsi sebagai penyembuh infeksi kulit, menenangkan kulit yang gatal akibat gangguan kulit, dan menetralkan kondisi pH asam kulit.
  • Triclosan, merupakan salah satu jenis senyawa yang paling banyak digunakan dalam produk kecantikan dan kesehatan, berfungsi sebagai antibakteri, untuk jerawat yang disebabkan oleh bakteri maka pengaplikasian pasta gigi dengan kandungan triclosan sangan tepat.
  • Hidrogen peroksida, memiliki efek pengering kulit, pembersih sel kulit mati serta pembunuh bakteri.

B. Tips Pemakaian Pasta Gigi Untuk Jerawat
Menghilangkan Jerawat Dengan Pasta Gigi
pasta gigi untuk jerawat
  • Pertama yang perlu diperhatikan adalah memilih jenis pasta gigi, gunakan pasta gigi warna putih jangan yang warna warni, hindari pasta gigi berpemutih, dan gunakan yang mimiliki kandungan fluoride dengan kandungan rendah.
  • Cuci bersih dan kering kan wajah agak efek pasta gigi lebih optimal dan tidak terhambar oleh kotoran yang menempel pada kulit.
  • Ambil pasta gigi dan letakkan pada jari kemudian ratakan pada bagian kulit yang berwajah.
  • Biarkan pasta gigi menempel pada kulit wajah semalaman atau jika anda memiliki kulit yang cenderung sensitif dan mudah iritasi maka cukup tunggu pasta gigi menempel selama 15 menit sampai satu jam.
  • Cuci bersih wajah dengan air bersih kemudian keringkan, jika kalian merasa wajah menjadi sangat kering kalian bisa mengaplikasikan pelembab.
  • Lakukan kegiatan ini sebanyak tiga sampai empat kali dalam seminggu untuk hasil maksimal.

C. Cacatan dan Anjuran
Penggunaan pasta gigi sangat perlu diperhatikan, gunakan hanya pada bagian kulit yang hanya terdapat jerawat guna menghindari kulit menjadi iritasi. Beberapa pasta gigi juga tidak memiliki kandungan yang berguna untuk melawan jerawat seperti baking soda, triclosan, dan hidrogen peroksida maka terlebih dahulu baca informasi komposisi bahan. Sebelum memakai dalam sekala besar maka cobalah sedikit pada jerawat anda untuk mengetahui apakah kulit anda sensitif atau alergi terhadap pasta gigi.
Artikel sebelumnya: Cara Membuat Masker Madu-Lemon Untuk Menghilangkan Jerawat.

Cara Membuat Masker Madu-Lemon Untuk Menghilangkan Jerawat

19.20 23 Comments
Masker Madu-Lemon Untuk Wajah Berjerawat: Anda sedang memiliki jerawat? mungkin bukan hanya anda saja, setiap orang pernah mengalami salah satu masalah kulit paling umum ini, namun yang membedakan satu orang dengan orang lainnya adalah tingkat keparahanya, walaupun jerawat merupakan penyakit kulit umum namun anda tetap harus merawat dan mengobatinya, hal ini dikarenakan agar kondisi jerawat anda tidak semakin parah serta kulit wajah anda tidak menjadi rusak parah.

A. Kandungan Madu dan Lemon
Salah satu perawatan alami sederhana untuk menghilangkan jerawat adalah dengan menggunakan masker madu dengan campuran air perasan lemon, masker ini paling sering disarankan untuk perawatan jerawat karena madu sendiri mengandung zat alami asam salisilat, unsur kimia ini mampu mengatasi beragam permasalahan kulit seperti infeksi, penebalan kulit, kulit bersisik, dan kulit kering.

Sedangkan lemon sendiri mengandung senyawa kimia berupa asam askorbat (L-asorbic acid) yang merupakan salah satu senyawa yang memiliki fungsi utama sebagai antibakteri, sehingga lemon mampu memerangi jerawat yang disebabkan oleh bakteri. Namun untuk penggunaan lemon sangat perlu diperhatikan agar tidak mengakibatkan kulit menjadi iritasi dan  lebih sensitif terhadap sinar matahari.

B. Cara Membuat Masker Madu-Lemon
masker madu untuk jerawat
Masker Madu-Lemon

  • Untuk mengatasi jerawat serta mendapatkan berbagai manfaat kecantikan dari madu dan lemin maka campurkan 2 sendok teh madu dan 2 sendok teh air perasan lemon kedalam sebuah mangkok.
  • Basuh muka dengan menggunakan handuk yang telah dicelupkan kedalam air hangat, hal ini untuk membuka pori-pori kulit serta menghilangkan kulit yang rusak.
  • Keringkan kulit kemudian aplikasikan masker pada kulit wajah terutama pada bagian yang terdapat jerawat.
  • Pijat-pijat sebentar, kemudian biarkan selama kurang lebih 15 menit.
  • Cuci muka dengan air hangat sampai bersih, kemudian pada basuhan yang terakhir gunakan air dingin untuk menutup pori-pori kulit.
  • Gunakan masker ini 2-4 kali dalam seminggu untuk hasil terbaik.
C. Catatan dan Anjuran
Masker madu dan lemon ini mampu mengatasi permasalahan jerawat yang diakibatkan oleh adanya bakteri, namun jika jerawat anda disebabkan oleh beberapa hal selain bakteri semisal akibat diet makanan, kondisi hormon tubuh, kondisi lingkungan yang kotor dan kurang baik maka masker ini hanya berfungsi sebagai pembersih dan peringan kondisi jerawat.

Jangan terlalu sering menggunakan masker ini agar kulit tidak menjadi lebih sensitif dan jika terjadi iritasi maka segera hentikan.